TEROPONGNUSA.COM | PONOROGO – Suasana haru dan khidmat menyelimuti Rumah Tahanan (Rutan) Kelas IIB Ponorogo saat menggelar peringatan Isra Miraj 1445H pada Senin (12/2/2024).
Acara yang diisi dengan ceramah dari penceramah masyur di Ponorogo, Haji Sujarwo, ini berhasil menyentuh hati para Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) Rutan Ponorogo.
Peringatan Isra Miraj merupakan salah satu agenda rutin yang digelar oleh Rutan Ponorogo setiap tahunnya. Acara ini bertujuan untuk mengingatkan kembali tentang peristiwa besar dalam sejarah Islam, yaitu perjalanan Nabi Muhammad SAW dari Masjidil Haram ke Masjidil Aqsa dan kemudian naik ke langit hingga sidratul muntaha . Dalam perjalanan tersebut, Nabi Muhammad SAW mendapatkan perintah sholat lima waktu sehari semalam dari Allah SWT.
Kepala Rutan Ponorogo, Bambang Sutrisno, mengatakan bahwa peringatan Isra Miraj ini merupakan salah satu upaya untuk meningkatkan kualitas iman dan taqwa para WBP. Ia berharap, dengan mendengarkan ceramah dari Haji Sujarwo, para WBP dapat meneladani sifat-sifat mulia Nabi Muhammad SAW dan menjadikan masa hukuman mereka sebagai momentum untuk bertaubat dan berubah menjadi lebih baik.
“Kami ingin memberikan pembinaan rohani kepada para WBP agar mereka tidak putus asa dan tetap bersemangat menjalani masa hukuman mereka. Kami juga ingin mengajak mereka untuk meniru sifat-sifat Nabi Muhammad SAW, seperti sabar, ikhlas, jujur, dan berakhlak karimah. Kami berharap, dengan mendengarkan ceramah dari Haji Sujarwo, mereka dapat merasakan keagungan dan kecintaan Allah SWT kepada Nabi Muhammad SAW dan kepada kita semua,” ujar Bambang.
Sementara itu, Haji Sujarwo, yang merupakan penceramah masyur di Ponorogo, mengaku senang dan terharu bisa berbagi ilmu dan pengalaman dengan para WBP Rutan Ponorogo. Ia mengatakan, peringatan Isra Miraj ini merupakan kesempatan yang baik untuk mengenal lebih dekat Nabi Muhammad SAW dan mengambil pelajaran dari perjalanan beliau.
“Isra Miraj adalah peristiwa yang sangat luar biasa dan mengagumkan. Nabi Muhammad SAW adalah manusia pilihan yang mendapatkan kehormatan dan kemuliaan dari Allah SWT. Beliau adalah suri tauladan bagi kita semua. Dari perjalanan beliau, kita dapat belajar banyak hal, seperti keimanan, ketaatan, kebersihan, kecintaan, dan keterbukaan. Kita juga dapat mengambil hikmah dari turunnya perintah sholat lima waktu, yaitu sebagai sarana untuk berkomunikasi dengan Allah SWT dan mengingat-Nya setiap saat,” tutur Haji Sujarwo.
Haji Sujarwo juga memberikan motivasi dan semangat kepada para WBP Rutan Ponorogo. Ia mengingatkan mereka bahwa Allah SWT tidak pernah tidur dan selalu melihat apa yang mereka lakukan. Ia juga menasihati mereka untuk menjalani masa hukuman dengan legowo dan menjadi pribadi yang dekat dengan Allah SWT.
“Jangan pernah merasa sendiri dan terlupakan. Allah SWT selalu ada untuk kita. Dia selalu mendengar doa dan permohonan kita. Dia selalu memberikan rahmat dan ampunan-Nya kepada kita. Jangan pernah berputus asa dari rahmat Allah SWT. Jadikan masa hukuman ini sebagai waktu untuk bermuhasabah dan berintrospeksi diri. Jadikan masa hukuman ini sebagai waktu untuk membersihkan diri dari dosa dan kesalahan. Jadikan masa hukuman ini sebagai waktu untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT dan memperbaiki hubungan dengan sesama manusia,” pesan Haji Sujarwo.
Para WBP Rutan Ponorogo tampak terharu dan khusyuk mendengarkan ceramah dan motivasi yang diberikan oleh Haji Sujarwo. Mereka mengaku mendapatkan banyak ilmu dan inspirasi dari ceramah tersebut. Mereka juga berterima kasih kepada pihak Rutan Ponorogo yang telah menyelenggarakan peringatan Isra Miraj ini.
Peringatan Isra Miraj di Rutan Ponorogo ini berlangsung dengan lancar dan khidmat. Acara ini dihadiri oleh seluruh WBP dan petugas Rutan Ponorogo. Acara ini juga mendapat apresiasi dari masyarakat sekitar yang ikut menyaksikan dan mendengarkan ceramah dari Haji Sujarwo.(NYR)