MAGETAN, TEROPONGNUSA.COM – Massa yang mengaku sebagai korban dari Koperasi Syariah MSI berbondong-bondong mendatangi Polsek Nguntoronadi, membawa serta salah satu pengurus koperasi tersebut dan mendesak kepolisian untuk segera memproses pengembalian dana mereka, Rabu (23/4/2025).
Kapolsek Nguntoronadi, AKP Mahfud Sidik, membenarkan adanya kedatangan massa tersebut. “Mereka datang sekitar jam 9.30 pagi tadi membawa salah satu orang dari koperasi MSI, meminta agar pihak kepolisian dapat menindaklanjuti permasalahan dana mereka,” ungkapnya.
Namun, pihaknya menegaskan bahwa kasus ini telah diambil alih oleh Polres, sehingga mereka tidak memiliki kewenangan lebih lanjut.
“Orang yang mereka bawa, yang bernama Wawan, telah kami serahkan ke Polres untuk proses lebih lanjut,” tambah Kapolsek.
Meski demikian, pihaknya tetap mengambil langkah antisipatif guna mencegah aksi anarkis. Sejumlah personel dikerahkan untuk memantau kantor MSI di Desa Driyorejo, memastikan situasi tetap terkendali
Sementara itu, Camat Nguntoronadi, Fisco Yudha Arista, menyatakan bahwa pihaknya terus memantau situasi dan berupaya untuk memberikan pendampingan kepada masyarakat guna memastikan situasi tetap kondusif.
“Kami berusaha agar warga tetap tenang, tidak bertindak anarkis, serta mencegah terjadinya kerugian yang lebih besar, semoga segera ada solusi dan itikad baik dari pengurus koperasi untuk bertangungjawab, supaya masyarakat tidak dirugikan dan menjadi korban” ujarnya.
Hingga saat ini, pihak korban belum bisa ditemui untuk dimintai pernyataan. Pun juga dengan Koperasi MSI belum bisa diklarifikasi.(DNY)
